#BBITopChoice


JRENG! Tiba-tiba saya lupa apa aja yang udah saya baca selama satu tahun ini, jadi sebentar ya, saya cek-cek blog dulu buat organisir buku apa aja yang bakal saya masukin TOP CHOICE 2016. Btw, seinget saya, saya cuma baca 61 buku (taunya lewat goodreads, ngga tau kalau yang ngga saya submit ke goodreads) XD selama satu tahun ini, buku perpus juga kebanyakan setengah-setengah bacanya, ngga full. Sepertinya semester tiga ini saya mengalami kecanduan Kimia dan meninggalkan novel-novel, maafkeun.

Walaupun cuma 61, saya bersyukur, seengaknya masih baca novel XD. Ok. Top Choice versi Kamo ini dilihat dari berbagai perspektif, mulai dari harga (hm) sampai dengan sampul novel. Yuk langsung sadja. Btw, setelah melihat-lihat daftar bacaan di goodreads, saya keliyengan, menurut saya banyak buku yang bagus-bagus!



1. Sabtu Bersama Bapak

(Yang belum baca buku ini, harus segera baca) Dari sudut pandang sampul, isi cerita, moral value, dll (ini sudut pandang komplit kecuali harga :) untung dapat minjam) buku ini da best. Da best. Ceritanya tentang keluarga yang ditinggal kepala keluarga, dan setiap hari sabtu, nonton video pesan dari bapak yang belum bisa diberikan. Sedih, seneng, baper, baca ini.


2. Critical  Eleven
Saya suka penuturan dan gaya menulisnya di buku ini :)


3. Sudut Mati
Saya suka isi ceritanya yang thriller korporasi, bagi saya yang baru pertama kali baca genre ini, buku ini langsung saya dapuk jadi best choice. Sebenernya buku satu laginya Tsugaeda yang Rencana Besar juga nyaris menyamai nilai Sudut Mati. Dua-duanya super keren. Ditambah sampul yang misterius.

4. Seri Ulysses Moore
Mejeng banget yak Erlangga for Kids-nya? XD yang satu ini top choice buku anak. Sebenernya saya udah selesaiin semua sekuel buku ini yang udah diterjemahin ke bahasa Indonesia, tapi taunya ngga dilanjutin lagi penerbitannya (hipotesa saya sih gitu) karena pas saya searching buku setelah Rumah Kaca, ngga ada, oke nangis ajalah. Jadi ceritanya, ada dua orang anak pindahan dari kota ke sebuah rumah (saya lupa di mana XD depannya C atau ngga K, gitu) tua yang ternyata menyimpan sekarung lebih misteri, dibantu dengan penjaga rumah dan tetangganya, Rick, mereka menyelesaikan teka-teki rumah tersebut.

Dari empat top choice keliatan banget ya selera saya kek gimana -_-. Semoga yang belum baca buku-buku di atas, disegerakan bacanya, apalagi seri Ulysses Moore, itu seru banget. Sungguhan.


4 comments:

  1. Pengin banget baca Ulysses Moore. Kepo soalnya kemarin-kemarin sering banget baca middle-grade. Hoho.

    ReplyDelete
  2. Sepertinya Sabtu Bersama Bapak akan lebih menyenangkan dinikmati versi novel, saya cukup suka versi filmnya. Dan ukh, banyak sekali yang Menyukai critical eleven ya :D Saya menganggap buku ini pernah ada dan tidak ingin mengenangnya lagi. Haha

    ReplyDelete
  3. Waahh sama, salah satu buku terbaik yang saya baca di 2016 juga ada Critical Eleven

    ReplyDelete
  4. Gara-gara Sudut Mati-nya Tsugaeda yang nangkring di atas, aku jadi inget Rencana Besar masih teronggok di timbunan.. terima kasih karna nggak sengaja mengingatkan :')))
    Semoga tahun ini kebaca, yeay!

    ReplyDelete